Kudus - Pada hari kedua pelaksanaan kegiatan pengolahan sampah anorganik melalui pelatihan dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kudus, sejumlah warga binaan Rutan Kudus terlihat semangat dan antusias dalam berpartisipasi. Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kesadaran lingkungan ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara institusi pemasyarakatan dan Balai Latihan Kerja Kudus dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Dalam kegiatan ini, warga binaan Rutan Kudus terlihat antusias dalam berbagai tahapan pengolahan sampah anorganik, mulai dari pengumpulan, pemisahan, hingga pengolahan lebih lanjut. Mereka bekerja sama dengan peserta pelatihan dari BLK Kudus dalam mengejar tujuan bersama untuk mengurangi dampak negatif sampah anorganik terhadap lingkungan.
Aziis, sebagai Kepala Pelayanan Tananan menyampaikan bahwa pelatihan yang di berikan untuk warga binaan ini termasuk program yang harus dilakukan.
"Kami melihat dilingkungan banyak sampah anorganik yang tidak dikelola dengan baik. Dengan itu kami berkerja sama dengan Balai Latihan Kerja Kabupaten Kudus dalam pelatihan ini untuk warga binaan. Disisi lain dapat menambah skil pelatihan ini juga untuk menjaga lingkungan sekitar, " ungkap Aziis.
Kegiatan pengolahan sampah anorganik ini akan terus berlanjut dan diharapkan dapat menjadi bagian dari perubahan positif dalam kehidupan para narapidana di Rutan Kudus. Diharapkan mereka dapat mengaplikasikan keterampilan yang telah mereka pelajari dalam upaya menjaga lingkungan dan menciptakan masa depan yang lebih baik setelah masa penahanan mereka berakhir.